Senin 04 Aug 2014 15:15 WIB

SBY: Transisi Pemerintahan Itu Ide Saya

Red: Esthi Maharani
 Presiden SBY (kanan) didampingi Deputi Gubernur Senior (DGS) Bank Indonesia (BI) Mirza Adityaswara (kedua kiri) dan Dirjen Perbendaharaan Kemenkeu Marwanto Harjowiryono (kiri) di Puri Cikeas, Bogor, Kamis (31/7).(Antara/Andika Wahyu)
Presiden SBY (kanan) didampingi Deputi Gubernur Senior (DGS) Bank Indonesia (BI) Mirza Adityaswara (kedua kiri) dan Dirjen Perbendaharaan Kemenkeu Marwanto Harjowiryono (kiri) di Puri Cikeas, Bogor, Kamis (31/7).(Antara/Andika Wahyu)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyambut baik adanya transisi pemerintahan darinya ke presiden terpilih Joko Widodo. Ia pun menegaskan ide mengenai transisi pemerintahan berasal darinya beberapa bulan lalu.

"Saya diminta memberikan komentar bahwa transisi itu baik dan diperlukan. Ide semacam transisi atau pengalihan dari presiden lama ke presiden baru itu ide saya beberapa bulan lalu," katanya saat membuka sidang kabinet terbatas, Senin (4/8).

Ide itu muncul karena SBY sendiri tak pernah merasakan masa transisi pemerintahannya. Ketika pemilu 2004, tak ada transisi dari presiden sebelumnya yakni Megawati Soekarnoputri. Karena itu, ia bertekad akan mengubah tradisi politik di tanah air.

"Saya ingat tahun 2004 tidak terjadi transisi, bahkan kita sulit dapat akses transisi. Kita akan ubah tradisi politik sehingga baik untuk presiden yang akan datang dan baik untuk rakyat Indonesia," katanya.