REPUBLIKA.CO.ID, BUNTOK -- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jaraga Sasameh Buntok, Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah, kekurangan tenaga dokter umum.
Direktur RSUD Jaraga Sasameh Buntok dr Lasma Silaban mengatakan pihaknya saat ini hanya memiliki enam orang dokter umum dan masih kekurangan sebanyak lima orang.
"Karena idealnya untuk RSUD Jaraga Sasameh Buntok memiliki 11 orang dokter umum," kata Lasma Silaban, di Buntok, Senin.
Lasma Silaban berharap kepada Pemkab Barsel dapat menambah tenaga dokter umum tersebut agar pelayanan kepada masyarakat dapat lebih maksimal lagi.
Sementara itu Bupati Barsel Ir. HM Farid Yusran, MM mengatakan, terkait dengan kekurangan tenaga dokter umum, pihaknya dalam waktu dekat ini akan mencari tambahannya.
"Kita juga meminta Direktur RSUD Jaraga Sasameh Buntok merekrut dokter umum yang merupakan kolega maupun juniornya saat kuliah, sehingga kekurangan tersebut dapat segera tertutupi," ucapnya.
Selain itu Farid Yusran juga menyampaikan sektor kesehatan merupakan salah satu prioritas yang tertuang dalam sapta program pembangunan Barsel 2011-2016 mendatang.
"Oleh karena itu, kita terus berupaya melengkapi fasilitas rumah sakit maupun puskesmas, termasuk menambah kekurangan tenaga kesehatan seperti dokter, perawat dan bidan yang akan ditempatkan di wilayah kecamatan maupun desa," tambahnya.
Hal tersebut, lanjut Farid Yusran, merupakan upaya dari Pemkab Barsel dalam memberikan pelayanan yang prima kepada seluruh masyarakat di wilayah setempat.
