REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Muhammadiyah sangat menyesalkan game 'Bomb Gaza' yang menjadikan tragedi kemanusiaan di wilayah Gaza, Palestina, menjadi mainan.
Ketua PP Muhammadiyah, Yunahar Ilyas, menyatakan terdapat dua kemungkinan sosok pembuat game itu. "Figur yang membuat game 'Bomb Gaza' itu, kalau tidak bersikap pro Israel, paling kurang tidak memiliki kepekaan kemanusiaan," tegas Yunahar saat dihubungi ROL, Selasa (5/8) malam.
Jika motivasi pembuat game 'bomb Gaza' hanya bisnis semata, berarti pembuat game 'Bomb Gaza' itu mengambil keuntungan di atas penderitaan orang lain.
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement