REPUBLIKA.CO.ID, PEKALONGAN -- Manajemen Persip Kota Pekalongan, Jawa Tengah, menginstruksikan kepada anak asuhya tetap bermain biasa menghadapi PSIS Semarang pada pertandingan putaran kedua kompetisi Divisi Utama 2014 di Stadion Jatidiri, Jumat (15/8).
CEO Persip Pekalongan Raya Budi Setiawan di Pekalongan, Kamis, mengatakan kesebelasan yang akan dihadapi Persip pada Jumat (15/8) mempunyai beberapa pemain yang berkualitas relatif baik dan menjadi andalan.
"Akan tetapi, kami tidak gentar dan akan bermain normal. Kami tidak akan menumpuk pemain pada bagian barisan belakang seperti 'bus berjajar'," katanya.
Menurut dia, meski tim kesebelasan lawan yang akan dihadapi relatif berat, Persip menargetkan mampu mencuri poin dari tim kesebelasan berjuluk "Mahesa Jenar" yang kini sudah dipastikan lolos 16 besar.
Setelah kalah melawan Persiku Kudus, 2-1, kata dia, Persip harus berjuang mengumpulkan nilai poin sebagai upaya menghindari zona degradasi Divisi Utama.
"Kami berharap pada lawatan melawan PSIS Semarang, Persip mampu bermain imbang. Kami tetap bermain menyerang untuk meraih poin dari PSIS," katanya.
Ia mengatakan pada laga melawan PSIS Semarang, seluruh pemainnya bisa diturunkan sehingga diharapkan anak asuhnya mampu mencuri di kandang tim kesebelasan "Mahesa Jenar".
"Memang berat meraih poin dikandang PSIS tetapi kami tetap semangat meraih poin penuh dari tim kesebelasan 'Mahesa Jenar'.
Setelah menghadapi PSIS, kami akan melakoni pertandingan kandang melawan Persitema Temanggung Rabu (23/8)." katanya.