REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Saham-saham di Wall Street naik pada Kamis (21/8) atau Jumat (22/8) pagi WIB, dengan S&P 500 melompat ke rekor tertinggi baru, karena data ekonomi AS yang positif memberikan dorongan ke pasar.
Indeks S&P 500 mencapai rekor 1.994,76 poin sebelum ditutup pada 1.992,37 poin, naik 5,86 poin atau 0,29 persen, melampaui rekor tertinggi sebelumnya yang dicapai pada 24 Juli.
Indeks Dow Jones Industrial Average naik 60,43 poin atau 0,36 persen, menjadi 17.039,56. Indeks komposit Nasdaq naik tipis 5,62 poin atau 0,12 persen, menjadi berakhir di 4.532,10.
Serangkaian data ekonomi AS yang dirilis Kamis (21/8), terus menunjukkan penguatan ekonomi di AS, menghibur investor, yang beberapa di antaranya telah meninggalkan pasar baru-baru ini di tengah kekhawatiran geopolitik.
Fokus investor kini beralih ke pidato Ketua Federal Reserve Janet Yellen berjudul 'Re-Evaluating Labor Market Dynamics' yang dijadwalkan akan disampaikan pada Jumat (22/8) di Jackson Hole, Wyoming, untuk mendapatkan petunjuk lebih lanjut tentang waktu kenaikan pertama suku bunga.