REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Satu serangan udara berkekuatan penuh Israel meratakan sebuah rumah di Kota Gaza Jumat, melukai 40 warga Palestina, kata layanan darurat setempat.

Para saksi mata mengatakan pesawat tak berawak menembakkan dua roket di properti berlantai dua sebelum satu pesawat tempur F16 menjatuhkan bom besar.Itu adalah rumah keluarga termasuk anggota Hamas, kata saksi.

Layanan darurat mengatakan kepada AFP bahwa 40 orang dari gedung dan bangunan tetangganya juga terluka dalam serangan itu.

Seorang saksi di lokasi mengatakan, keluarga itu telah dievakuasi sebelum bangunan diserang dan bahwa orang-orang yang cedera berasal dari rumah tetangga.

Serangan udara itu terjadi tak lama setelah Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berjanji bahwa "Hamas akan membayar harga mahal" untuk serangan mortir dari Gaza yang membunuh seorang anak laki-laki empat tahun Israel.

Ikuti Whatsapp Channel Republika