Selasa 26 Aug 2014 19:57 WIB

Ini Ice Bucket Versi Gaza

Ice Bucket versi Gaza
Foto: Onislam,net
Ice Bucket versi Gaza

REPUBLIKA.CO.ID,  GAZA -- Fenomena ice bucket muncul karena adanya rasa simpati terhadap penderita penyakit ALS (Amyotrophic Lateral Sclerosis). ALS adalah penyakit kaku dan melemahnya otot-otot tubuh yang bisa menyebabkan kelumpuhan total.

Saat ini dilaporkan 2 dari 100.000 orang terkena penyakit ALS. Belum ada obat berhasil ditemukan untuk menyembuhkan penyakit ini. Namun, terapi dengan mengguyurkan air es dikabarkan dapat memberi efek positif pada penderita ALS.

Di Gaza, Ice Bucket coba dimodifikasi dengan tujuan yang berbeda. Ice Bucket ini dimaksudkan untuk menunjukan solidaritas terhadap anak-anak Palestina yang menjadi korban reruntuhan bangunan yang hancur akibat gempuran Israel.

"Saya harus melakukan sesuatu dan untuk mengirim pesan di seluruh dunia tentang Gaza," Ayman al Aloul, seorang jurnalis yang meluncurkan kampanye Ice Bucket Gaza, mengatakan kepada NBC News, seperti dilansir onislam.net, Selasa (26/8).

Aloul mengatakan ide itu muncul lantara melihat kota Gaza yang dominan tampak pasir, batu kecil dan reruntuhan bangunan. Ide ini selanjutnya menyebar cepat. Saat dibuatkan akun Facebook, kampanye itu diikuti 2.000 orang. Ini belum termasuk hastag twitter #dustbucketchallenge dan #remainsbucketchallenge.

Aloul berharap kampanye ini dapat menyebarluaskan penderitaan warga Palestina di Gaza yang menjadi korban serangan Israel. "Jika lima orang terkenal di dunia seperti aktor atau presiden akan melakukan tantangan, itu berarti saya berhasil mengirimkan pesan tentang Gaza," katanya.

Inisiatif Aloul ini mendapat respon dari pejabat Turki."Saya melihat ini bentuk dukungan yang terinspirasi anak-anak Gaza," kata Perwakilan dari Yayasan Bantuan Kemanusiaan Turki (IHH) di Gaza.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Tahu gak? kalau ada program resmi yang bisa bantu modal usaha.

1 of 8
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تَتَّخِذُوْا بِطَانَةً مِّنْ دُوْنِكُمْ لَا يَأْلُوْنَكُمْ خَبَالًاۗ وَدُّوْا مَا عَنِتُّمْۚ قَدْ بَدَتِ الْبَغْضَاۤءُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْۖ وَمَا تُخْفِيْ صُدُوْرُهُمْ اَكْبَرُ ۗ قَدْ بَيَّنَّا لَكُمُ الْاٰيٰتِ اِنْ كُنْتُمْ تَعْقِلُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu menjadikan teman orang-orang yang di luar kalanganmu (seagama) sebagai teman kepercayaanmu, (karena) mereka tidak henti-hentinya menyusahkan kamu. Mereka mengharapkan kehancuranmu. Sungguh, telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang tersembunyi di hati mereka lebih jahat. Sungguh, telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu mengerti.

(QS. Ali 'Imran ayat 118)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement