REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Usai lima musim absen di kancah Liga Champions, tugas berat sudah menanti Liverpool di putaran grup kompetisi klub sepak bola paling bergengsi di daratan Eropa tersebut.
The Reds sudah harus berhadapan dengan juara musim lalu, Real Madrid, di putaran Grup B. Dalam undian Liga Champions yang digelar di Monaco, Kamis (28/8) malam WIB, Liverpool kedapatan bergabung bersama Real Madrid, Ludogorets Razgrad, dan Basel.
Dari semua lawan Liverpool, jelas Madrid menjadi lawan yang bakal sulit ditaklukan tim asal Merseyside tersebut. Namun, pelatih Liverpool, Brendan Rodgers, justru sudah tidak sabar untuk bisa beradu taktik dengan pelatih Madrid, Carlo Ancelotti, dalam laga putaran Grup B.
Rodgers pun mengakui pertemuan timnya dengan Madrid di leg pertama, yang rencananya digelar pada 22 Oktober mendatang di Stadion Anfield, bakal menjadi laga yang spesial. Maklum, status Liverpool sebagai tim Inggris tersukses di kompetisi Eropa dan Madrid sebagai tim paling banyak menjuarai Liga Champions bakal menjadi bumbu pertemuan antara kedua tim.
Belum lagi dengan catatan sejarah pertemuan terakhir kedua tim.Pada musim 2008/2009, Madrid harus mengakui keunggulan the Reds saat harus menyerah dengan aggregat 0-5 di putaran kedua Liga Champions.
''Bisa kembali lagi ke kompetisi ini, terlepas siapaun lawannya, akan selalu menyenangkan. Tapi, bisa bergabung dengan Real Madrid, juara Liga Champions musim lalu, ini akan menjadi sangat spesial. Saya sudah bisa membayangkan saat kami menjamu mereka di Anfield,'' kata Rodgers di laman resmi klub.