Petugas mendata ratusan pria yang diamankan dari kawasan Cilincing untuk dikembalikan ke daerah asal mereka di Polres Jakarta Utara, Jumat (29/8).(Republika/Rakhmawaty La'lang)
Petugas mendampingi salah satu sari ratusan pria yang diamankan dari kawasan Cilincing untuk dikembalikan ke daerah asal mereka di Polres Jakarta Utara, Jumat (29/8)(Republika/Rakhmawaty La'lang) (FOTO : Republika/Rakhmawaty La'lang)
Petugas mendata ratusan pria yang diamankan dari kawasan Cilincing untuk dikembalikan ke daerah asal mereka di Polres Jakarta Utara, Jumat (29/8).(Republika/Rakhmawaty La'lang) (FOTO : Republika/Rakhmawaty La'lang)
Petugas mendampingi salah satu dari ratusan pria yang diamankan dari kawasan Cilincing untuk dikembalikan ke daerah asal mereka di Polres Jakarta Utara, Jumat (29/8). (Republika/Rakhmawaty La'lang) (FOTO : Republika/Rakhmawaty La'lang)
Petugas mendampingi salah satu dari ratusan pria yang diamankan dari kawasan Cilincing untuk dikembalikan ke daerah asal mereka di Polres Jakarta Utara, Jumat (29/8). (Republika/Rakhmawaty La'lang) (FOTO : Republika/Rakhmawaty La'lang)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Petugas mendata ratusan pria yang diamankan dari kawasan Cilincing untuk dikembalikan ke daerah asal mereka di Polres Jakarta Utara, Jumat (29/8).
Sebanyak 110 pria asal Jawa Barat diamankan petugas kepolisian Resort jakarta Utara terkait pengamanan sengketa lahan yang diduga masa bayaran.
Advertisement