DETROIT –- Ribuan Muslim Amerika akhir pekan ini akan berkumpul di Detroit. Mereka akan menghadiri konvensi Islamic Society of North America (ISNA). Dalam konvensi itu, Muslim Amerika mengagendakan masa depan umat Islam.

Selain itu, para pemimpin muslim akan membahas berbagai topik seperti hukum islam, politik, kehidupan keluarga, bisnis dan kebijakan luar negeri. Salah satunya, akan hadir Pemimpin Muslim dari Nigeria. Akan hadir, Mantan Presiden AS Jimmy Carter dan Gubernur Micighian, Rick Snyder sebagai pembicara dalam konvensi.

Sebelumnya, konvensi ini sempat dituduh terkait salah satu kelompok terorisme. Namun, tuduhan tersebut ditolak

langsung oleh ISNA selaku penyelenggara acara. Pejabat ISNA mengatakan kelompok mereka tidak terikat pada

organisasi-organisasi ekstremis dan berfokus pada menciptakan tempat yang ramah bagi Muslim dari seluruh Amerika.

Seperti diberitakan freep.com, Ahad (31/8) salah satu pembicara konvensi Pemimpin Islamic Association of Greater Detroit, Imam Aly Lela, mengatakan konvensi ini tidak hanya diikuti Muslim Amerika melainkan oleh seluruh bangsa. ISNA merupakan salah satu komunitas yang anggotanya beragam.

“Kami (ISNA) berkontribusi terhadap perekonomian dan kesejahteraan kota-kota dan negara kita,” tambahnya.

ISNA berdiri sejak tahun 1982. Komunitas ini sebelumnya bagian dari Himpunan Mahasiswa Muslim yang akhirnya mengadakan konvensi setiap tahun dan memisahkan diri dari organisasi asalnya. Ini menjadi tahun pertama ISNA diselenggarakan di Detroit.

Ikuti Whatsapp Channel Republika