REPUBLIKA.CO.ID, NE YORK -- Band “The Script” mencoba keluar dari zona nyaman mereka dalam berkarya. Hal itu akan mereka tunjukkan di album terbaru mendatang. Mereka akan mengejutkan penggemar dengan memasukkan nuansa rap dan reggae di album tersebut.
“Ada beberapa lagu dengan rap hardcore, dan ada juga yang hanya menggunakan akustik,” jelas Danny O’Donoghue, personel The Script, saat diwawancarai Digital Spy, dikutip dari Female First, Jumat (29/8).
Album itu rencananya akan dirilis pada September mendatang. The Script mengaku telah menyiapkan lagu-lagu reggae dengan tempo cepat. Mereka menggabungkan musik dengan nada-nada dan melodi Irlandia.
Kendati demikian Mark Sheehan, gitaris The Script, sedikit khawatir dengan perubahan genre ini. Baginya, keputusan mengubah genre musik itu terlalu berani. Mengubah genre musik sama saja dengan mengubah identitas.
“Bagaimana jika setelah penggemar mendengarkannya, musik itu tak terdengar seperti kita?,” katanya.
The Script mulai dikenal saat lagu “The Man Who Can’t Be Moved” meledak di pasaran pada 2009. Band yang terdiri dari Danny O’Donoghue, Mark Sheehan, dan Glen Power ini berhasil meraih platinum pada penjualan tiga album mereka terdahulu.