Kamis 04 Sep 2014 13:18 WIB
Penghancuran Makam Rasulullah

Soal Makam Rasulullah, The Independent Klaim Beritanya Eksklusif

Rep: mgrol25/ Red: Joko Sadewo
Makam Rasulullah.   (Republika/Agung Sasongko)
Makam Rasulullah. (Republika/Agung Sasongko)

REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Deputi managing editor The Independent, Will Gore, menanggapi tuduhan pencurian berita koran Arab Saudi. Will Gore menyatakan tidak mengetahui berita pemindahan makam Rasulullah yang dibuat Koran lokal Arab Saudi pada 25 Juli.

Will Gore mengklaim berita yang dibuat oleh The Independent dibuat dengan eksklusif. ”Kami mendapat berita ini dari Dr Irfan Al Alawi, yang juga membaca hasil studi Dr Ali bin Abdulaziz,” kata Gore pada Al Arabiya. Ia juga mengatakan banyak situs di Inggris yang juga memberitakan laporan tersebut.

Baca Juga

Surat kabar The Independent, Senin (2/9) yang memberitakan tentang rencana pemindahan makam Rasulullah Muhammad SAW, media di Makkah akhirnya mengeluarkan klarifikasi.

Salah satu koran lokal Arab Saudi menyebut bahwa The Independent telah salah menafsirkan berita mereka. Wakil Editor koran Arab Saudi, Mowafaq Al Nowaysar, menyatakan konten asli berita tersebut, adalah mengenai rencana untuk mengisolasi makam rosul agar tidak sampai hancur dan rusak. Sayangnya, The Independent salah paham dan mengira makam rosul akan dipindahkan ke Al Baqi.

Karena kesalahpahaman ini, Al Nowaysar menyebut The Independent sebagai pencuri berita korannya. “Padahal, saya akan senang jika mereka mengizinkan saya untuk menerjemahkan berita tersebut dengan lebih akurat,” kata Omar Al Mudhawi.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement