Senin 08 Sep 2014 09:51 WIB

In Picture: Kejuaraan Terjun Payung di Bandung

.

Red: Mohamad Amin Madani

Warga menyaksikan aksi atlet para motor pada pembukaan 16th ASIANIA Parachuting Championship dan Indonesia International Open 2104 di Bandara Husein Sastranegara, Sabtu(6/9). (foto: Septianjar Muharam)

Sejumlah penonton menyaksikan aksi marching band pada pembukaan 16th ASIANIA Parachuting Championship dan Indonesia International Open 2104, di Bandara Husein Sastranegara, Sabtu (6/9).(foto: Septianjar Muharam)

Sejumlah atlet tim terjun payung saat mengikuti pengecekan alat sebelum mengikuti latihan udara di Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung, Sabtu(6/9). (foto: Septianjar Muharam)

Sejumlah atlet tim terjun payung saat mengikuti pengecekan alat sebelum mengikuti latihan udara di Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung, Sabtu(6/9). (foto: Septianjar Muharam)

Dua atlet terjun payung saat mengikuti latihan di udara di Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung, Sabtu(6/9). (foto: Septianjar Muharam)

Atlet terjun payung Indonesia saat berlatih di Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung, Sabtu (6/9). (foto: Septianjar Muharam)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kejuaraan terjun payung, 16th ASIANIA Parachuting Championship dan Indonesia International Open 2104 di Bandara Husein Sastranegara, Sabtu (6/9).

Selain sebagai ajang kompetisi dan silaturahmi para atlet terjun payung, kejuaran yang di ikuti oleh 22 negara ini juga bertujuan untuk memperkenalkan olahraga dirgantara kepada masyarakat.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement