Selasa 09 Sep 2014 18:58 WIB

Putra Samarinda Ingin Pertahankan Nil Maizar

Pelatih Putra Samarinda Nil Maizar
Foto: Antara
Pelatih Putra Samarinda Nil Maizar

REPUBLIKA.CO.ID,  SAMARINDA  --  Putra Samarinda membuka peluang untuk mempertahankan pelatih Nil Maizar pada kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim depan. Seiring prestasi bagus yang dicapai tim berjuluk "Pesut Mahakam" tersebut pada kompetisi musim ini.

Pemilik klub Putra Samarinda (Pusam) Harbiansyah Hanafiah mengungkapkan pihaknya cukup puas dengan kinerja mantan pelatih tim nasional tersebut. Sehingga Pusam bisa bertahan di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia musim depan.

"Awalnya tim ini sempat terseok-seok di awal musim. Sejak ditangani Nil Maizar, tim mulai ada perkembangan positif dan akhirnya kita bisa lolos dari degradasi," kata Harbiansyah di Samarinda, Selasa (9/9). 

Bahkan, untuk persiapan pembentukan tim menghadapi kompetisi ISL musim depan, Harbiansyah telah menyerahkan tanggung jawab tersebut kepada Nil Maizar.

"Musim sebelumnya saya selalu ikut berpikir dalam hal persiapan, sekarang ini sudah saya serahkan sepenuhnya kepada pelatih (Nil Maizar)," tambahnya.

Menurut Harbiansyah, secara umum penampilan pemain Pusam pada kompetisi ISL musim ini tidak terlalu mengecewakan. Meskipun Pusam sempat kedodoran di awal musim saat masih di tangani pelatih Mundari Karya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement