REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Gempa bumi dengan kekuatan sekitar 6,2 Skala Richter (SR) pada Rabu (10/9), pukul 10:46 WITA, sempat mengejutkan warga di Kota Gorontalo.
"Saya terkejut sekali sudah ada goyangan cukup kuat walau tidak terlalu lama," kata Nayla, salah satu mahasiswa UNG. Mahasiswa semester tujuh ini mengaku kaget dan panik, karena bisa saja membawa dampak buruk.
Sementara beberapa warga lain harus keluar rumah setelah adanya getaran gempa itu, guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. "Kali ini gempa cukup kuat. Kami belum tahu posisi gempa di mana tetapi bagi kami sangat terasa sekali," ujar hanna, salah satu ibu rumah tangga di Kota Gorontalo itu.
Sebelumnya, sesuai informasi diterima Badan Meteorolgi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) bahwa gempa bumi magnitude 6.2 SR itu, terjadi pada posisi kedalaman 10 Km. Atau sekitar 131 km Tenggara dari Kabupaten Bolaang Mongondow, Provinsi Sulawesi Utara, atau berbatasan langsung dengan Provinsi Gorontalo.