REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pada pertemuan bersama dengan Kongres Amerika Serikat (AS) pada 20 September 2001, Presiden George Walker Bush mengeluarkan pernyataan yang terus dikenang hingga kini.
Bush mengatakan harus ada tindakan tegas atas penyerangan 9/11, bukan cuma simpati. "Partner koalisi harus melakukan sesuatu yang lebih dari sekadar menyatakan rasa simpati," kata Bush junior. "Sahabat koalisi harus melakukan sesuatu."
Bush memahami, ada negara-negara yang tidak ingin berkontribusi atas rencana besar AS. Negara lain bisa memberikan bantuan seperti kerja sama intelijen dan tentara.
Tapi, tegas Bush, jika bangsa-bangsa di dunia ingin memerangi terorisme maka dia harus melakukan sesuatu.
"Bagi negara-negara yang diam saja akan ada masanya mereka diminta tanggung jawabnya," Bush melanjutkan. "Jadi apakah Anda berdiri bersama kami atau melawan kami dalam perang melawan terorisme?"
Kata-kata ini kemudian menimbulkan kontroversi di seluruh dunia. Bush dianggap mengancam sebagian negara yang memang tidak ingin terlibat lebih jauh dalam rencana AS untuk menginvasi Irak dan Afghanistan.
Apalagi, pada saat itu belum diketahui secara hukum dalang di balik serangan 9/11 itu.