Sabtu 13 Sep 2014 14:10 WIB

Gerindra: Pilkada Langsung Hanya Munculkan Kutu Loncat

Rep: Dyah Ratna Meta Novia/ Red: Ichsan Emerald Alamsyah
Fadli Zon
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Fadli Zon

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan, Indonesia perlu melakukan evaluasi terhadap sistem demokrasi yang telah dilaksanakan. Dari berbagai pilkada yang dilakukan, hanya terjadi pemborosan uang.

Bahkan ia menambahkan, pilkada secara langsung saat ini, kata Fadli, malah menumbuhkan korupsi dan memunculkan politisi kutu loncat. Kutu loncat ini jadi hama bagi demokrasi.

Pilkada langsung, terang Fadli, membuat parpol hanya sebagai alat sewaan, bukan alat membangun ideologi. Saat menjelang pilkada, orang mau masuk parpol dengan membayar mahal, namun begitu dia lolos jadi kepala daerah, parpol  ditinggalkan.

"Ibaratnya parpol ini hanya alat untuk numpang lewat. Alat meraih kekuasaan, lalu setelah mencapai kekuasaan, ditinggalkan,"kata Fadli.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement