Senin 15 Sep 2014 19:31 WIB

Malaysia Laporkan Satu Kasus Terduga Ebola

Petugas kesehatan mengangkut jasad penderita Ebola dari ruang isolasi. (ilustrasi)
Foto: EPA/Ahmed Jallanzo
Petugas kesehatan mengangkut jasad penderita Ebola dari ruang isolasi. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Seorang mahasiswa Zimbabwe usia 24 tahun, saat ini sedang diobservasi atas dugaan mengidap virus ebola di negara bagian Malaysia Sarawak timur, kata surat kabar Malaysia berbahasa Inggris, New Straits Times, Senin.

Mengutip seorang pejabat dinas kesehatan setempat, mahasiswa itu jatuh sakit Sabtu lalu dan telah dipindahkan ke bangsal isolasi RS Sarawak dari rumah sakit swasta.

Asisten Menteri Kesehatan Masyarakat Sarawak, Jerip Susil, mengatakan, mahasiswa itu tidak memiliki tanda-tanda terkait dengan Ebola kecuali untuk gejala demam tinggi.

"Kami akan tahu pasti apakah ini adalah ebola, setelah hasil tes kembali dalam waktu sepekan," katanya.

Menurut laporan surat kabar, mahasiswa itu tidak pernah meninggalkan negara tersebut, tetapi datang ke dalam kontak dengan beberapa mahasiswa Nigeria yang baru saja kembali dari negara asal mereka.

Pada hari yang sama, Kementerian Kesehatan Malaysia menegaskan bahwa tidak ada kasus ebola dikonfirmasi di negara itu.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement