Selasa 16 Sep 2014 16:06 WIB

Cak Imin: Pak Jokowi, Sediakan Jatah Menteri untuk Koalisi Merah-Putih

Rep: c57/ Red: Erdy Nasrul
Jokowi dan Cak Imin
Foto: Republika
Jokowi dan Cak Imin

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Muhaimin Iskandar, menyarankan Presiden RI terpilih, Joko Widodo (Jokowi) untuk menyedian jatah menteri bagi rekan-rekan koalisi merah-putih yang ingin bergabung.

"Masukan kami pada Pak Jokowi ialah menyediakan ruang untuk teman-teman koalisi merah-putih masuk," tutur Cak Imin saat diwawancarai para wartawan, Selasa (16/9) siang.

Salah satu ruang itu, lanjutnya, ialah jatah menteri. Cak Imin berharap partai yang mau masuk diberikan jatah menteri.

"Konsekuensi logis dari politik Indonesia saat ini, mau tidak mau harus ada jatah menteri. Saya akan mendorong 50 persen plus satu di parlemen," ungkap Cak Imin.

Ia pun mengaku tidak tahu berapa jatah menteri untuk PKB. "Tidak ada jatah-jatahan, pokoknya semua menterinya Jokowi. Kebetulan menterinya dari PKB, PDIP, Partai dan Independen," papar Cak Imin.

Yang penting, jelasnya, semua menteri koalisi. PKB tidak mengusulkan berapa orang yang jadi menteri.

"Diantara yang ada, silahkan dipilih sendiri oleh Pak Jokowi dan Pak Jusuf Kalla (JK). Saya tidak tahu siapa, pokoknya banyak," paparnya.

PKB juga terus berkomunikasi dengan Jokowi setiap hari, bahkan setiap saat. Jadi, kedua pihak saling review tentang situasi dan perkembangan politik terakhir.

Cak Imin diwawancarai para wartawan usai mengikuti rangkaian Inspeksi Mendadak (sidak) terhadap fasilitas "Pelatihan Kerja dan Kesiapan Kontingen ASC Indonesia, pada Selasa (16/9) pagi.

Tepatnya di Gedung CEVEST, Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja Luar Negeri (BBPLKLN), Bekasi Selatan, Kota Bekasi.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement