REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA—Giring Ganesha memandang profesi atlet mirip dengan musisi. Keduanya, menurut vokalis grup band Nidji ini, butuh jam terbang agar tampil semakin baik.

Giring mencontohkan masa awal Nidji memulai karier di musik Indonesia. Pria berusia 31 tahun ini mengaku sulit berbicara di depan penonton. “Saya pernah menyapa penonton saat konser dengan sebutan pemirsa,” kata dia diiringi tawa saat berkunjung ke kantor Republika Online, Selasa (16/9).

Awalanya ia kerap meminta sang gitaris, Rama untuk menyapa penonton dan berbicara di depan khalayak. Sebab Rama sudah terbiasa berbicara karena berprofesi sebagai penyiar. Tapi lama kelamaan Rama menolak. Alhasil Giring terpaksa berbicara ataupun menyapa penonton. “Sekarang karena sudah terbiasa, saya malah susah berhenti kalau bicara,” ucapnya.

Dengan alasan inilah ia berpandangan bahwa atlet-atlet Indonesia seharusnya lebih sering diberangkatkan ke luar negeri untuk bertanding. Ia pun menyambut baik pengiriman timnas U-19 bertanding ke Spanyol.

“Semakin banyak bertanding, atlet-atlet Indonesia akan semakin banyak jam terbang. Mereka akan makin jago,” tegasnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika