REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan investasi J Trust secara resmi dipilih Lembaga Penjamin Simpanan sebagai pemenang dalam penawaran terbuka saham Bank Mutiara. Perusahaan asal Jepang tersebut bergerak dalam pembiayaan.
J Trust bergerak di sektor keuangan dengan melakukan pembiayaan untuk bisnis dan individu, kredit usaha, bisnis pinjaman kredit dan pembelian bisnis piutang.. Namun satu hal yang luar biasa, Chief Executive Officer J Trust, Nobuyoshi Fujisawa merupakan salah satu dari 50 orang terkaya di Jepang.
Menurut Majalah Forbes, Nobuyoshi menempati urutan ke 40 orang terkaya di Jepang, dengan total kekayaan mencapai 815 miliar dolar. Tak hanya menjabat sebagai CEO J Trust, pria 44 tahun ini juga menduduki jajaran tertinggi sejumlah perusahaan.
Sebut saja Adores inc, perusahaan yang berbasis di Jepang tersebut mengoperasikan fasilitas hiburan. Selain itu dia juga berada di jajaran Dewan Direksi NIS Group Co, Ltd, La Parler Com Ltd, 21st Century Asset Management Co, Ltd dan Neoline Holdings KK.
Ia juga dikenal berada di posisi puncak Macgregor Golf Jepang Ltd, dan sejumlah perusahaan besar lainnya. Dalam situsnya J Trust mengungkapkan, perusahaan tersebut resmi menjadi Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) , pemenang tender divestasi PT Bank Mutiara Tbk.
Dilansir dari kantor berita Reuters, J Trust merupakan perusahaan holding berbasis di Jepang. Tak hanya bergerak di sektor keuangan, perusahaan yang didirikan 18 Maret 1977 ini juga bergerak pada sektor Real Estate dan terlibat dalam transaksi real estate, bisnis penjualan kembali perumahan, dan bisnis agen real estate.
Di segmen hiburan J Trust tak mau ketinggalan. Perusahaan tersebut bergerak dalam penjualan hadiah untuk peralatan hiburan dan pengoperasian toko dan fasilitas hiburan. Untuk segmen luar negeri, J Trust memberikan pinjaman tanpa jaminan dan pinjaman akta di Korea Selatan. Segmen lain J Trust meliputi operasi dan manajemen komputer, pengembangan perangkat lunak dan bisnis pembinaan.
Pada bulan Oktober 2013, J Trust mendirikan anak perusahaan yang berbasis di Singapura, J Trust Asia Pte. Ltd. Pada 28 Januari 2014, perusahaan menjual 80 persen saham di Saikyo Card Co, Ltd. Kemudian pada 11 Maret 2014, J Trust sepenuhnya mengakuisisi perusahaan yang berbasis di Korea Selatan. Pada 28 Maret J Trust juga membeli NUCS.
Ikuti Whatsapp Channel Republika