REPUBLIKA.CO.ID, PRISTINA -- Sebanyak 15 orang telah ditahan dalam operasi penggerebekan menghentikan rekruitmen anggota Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Dalam operasi yang dilakukan di Kosovo ini, sejumlah imam pun turut ditahan, termasuk kepala Masjid besar Pristina, Shefqet Krasniqi.
Dilansir BBC, sekitar 200 warga Kosovo Albania telah bergabung bertempur dengan ISIS di Suriah. Beberapa diantara mereka pun dilaporkan tewas.
Meskipun begitu, kepolisian Kosovo tidak menyebutkan siapa saja yang ditahan. Lanjutnya, operasi ini dilakukan menyusul adanya ancaman keamanan nasional. Sebagian besar yang turut ditahan berasal dari Pristina, Prizren, atau Mitrovica.
Pemimpin Islam Fuad Raqimi juga ditahan dalam sebuah penggerebekan. Pada bulan lalu, 40 orang dilaporkan telah ditahan dalam penggerebekan rekruitmen anggota ISIS.