REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada mulai melakukan lawatan ke Portugal, Amerika Serikat (AS), Jepang. Kunjungan tersebut berlangsung selama 12 hari terhitung sejak 18 September hingga 30 September mendatang.
Ada sejumlah agenda yang akan dilakukan Presiden SBY dan rombongan. Salah satunya meresmikan Pusat Asosiasi Muslim di Amerika atau Muslim Association in America (IMAAM) Center.
IMAAM akan menjadi tempat warga muslim di Washington DC berkumpul serta beribadah, serta memberikan kuliah umum di George Washington University.
"Ini penting untuk menunjukkan islam teduh, menjalin persahabatan, menjalin keadilan," katanya, Kamis (18/9).
Ia berharap IMAAM Center yang terletak di Washington DC akan menjadi duta bagi Indonesia. Terutama duta bagi umat Islam Indonesia di Amerika sekaligus menunjukkan Islam bisa menjadi sahabat bagi bangsa manapun.
Selain meresmikan IMAAM Center, Presiden SBY juga akan meresmikan Patung Saraswati di KBRI Washington DC. Patung setinggi 5,2 meter ini dibangun di halaman depan KBRI di Washington yang berada di jantung kota Washington DC.
"Patung saraswati itu sebagai simbol kerja sama kebudayaan Indonesia dan Amerika Serikat," katanya.