REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY -- Kriminalisasi dan diskriminasi tampaknya sudah menjadi hal yang biasa di beberapa negara. Termasuk di negara tetangga Indonesia, Australia.
Pejabat Tinggi Gereja Anglikan Sydney, Philip Jensen menyatakan bahwa Islam patut dipersalahkan atas kebangkitan Daulah Islamiyah atau ISIS. Ia mengatakan itu, dikutip dari Sidney Morning Herald, Kamis (18/9), melalui blog berjudul ''From Dean''.
Ia mengatakan sudah waktunya menghadapi kenyataan bahwa Islam itu adalah bagian yang harus dipersalahkan. Khususnya atas kelahiran ISIS.
Komentar ini bisa saja memicu kemarahan kalangan muslim. Akan tetapi Gereja Anglikan Sydney tampaknya berdiri dibelakang komentar petinggi berusia 70 tahun itu.
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement