REPUBLIKA.CO.ID, JOHANNESBURG -- Jumlah warga Afrika Selatan yang tewas dalam insiden ambruknya gereja di Lagos pekan lalu meningkat menjadi 84 orang.
"Jumlah korban meningkat dari 67 menjadi 84 karena banyak mayat yang ditemukanpada Kamis," ujar komisioner tinggi Nigeria Lulu Mnguni kepada AFP, Jumat (19/9).
Dia mengatakan jumlah warga Afrika Selatan yang berada dalam gereja kemungkinan lebih banyak karena terdapat beberapa orang yang berkunjung tanpa menghubungi agen perjalanan.
Sebuah gereja milik pengkhotbah dan televangelis TB Joshua ambruk Kamis lalu. Mnguni mengatakan tes forensik akan dilakukan untuk memverifikasi identitas korban tewas.
Afrika Selatan telah mengirim sebuah tim yang terdiri dari 10 personel manajemen, termasuk dokter untuk membantu penyelamatan. Saat gereja ambruk, diperkirakan terdapat 349 warga Afrika Selatan di dalamnya.