REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Pro Duta mengincar kememangan atas tamunya, PSIS Semarang, sekaligus ajang pembalasan dalam babak 16 besar Grup J Divisi Utama Liga Indonesia 2014 di Stadion Teladan Medan, Sabtu (20/9).
"Memang tidak mudah, namun kami harus yakin bisa menang. Apalagi kami main dikandang sendiri," kata Pelatih Pro Duta Ansyari Lubis di Medan, Jumat (19/9).
Kekalahan yang diderita Pro Duta 1-2 saat melawat ke Semarang pekan lalu, tentunya menjadi pelajaran berharga bagi anak-anak Pro Duta, padahal mereka sempat unggul terlebih dahulu di babak pertama.
Di pertemuan kedua ini, tentunya mereka sudah belajar banyak, terutama siapa saja pemain lawan yang harus diantisipasi pergerakannya demi terjaganya gawang Pro Duta dari kebobolan.
Ansyari pun menekankan kepada anak-anak asuhnya mewaspadai pergerakan Ronald Fagundez, pemain kelahiran Uruguay, 12 Mei 1979 itu.
"Dia (Ronald Fagundez) pemain yang saya kira menonjol dibandingkan pemain lain. Dua gol diciptakannya dipertemuan pertama. Sebagai pemain, dia memiliki kelebihan. Baik skill mau pun teknik," katanya.
Menjaga pergerakan Fagundez, Ansyari berharap dengan kuartet palang pintu, Rachmadani, Romi Agustiawan, Vally Khorsandi dan Agus Nova, mampu meredam pergerakan pemain nomor punggung 28 itu.
Sayang, pria yang akrab disapa Uwak itu, masih memusingkan kondisi Vally, yang cedera kala Pro Duta meraih kemenangan dramatis dari Persikabo Bogor, Senin (15/9) lalu.
Cedera betis kiri yang dideritanya, masih dalam pemantauan tim pelatih hingga esok pagi.
"Kondisi Vally masih cedera otot betis kirinya. Sekarang masih jalani therapy," katanya.
Pertemuan kedua ini, bagi Pro Duta juga dijadikan untuk membuka jalan lolos dari babak 16 besar, dengan syarat tim tamu harus dikalahkan.
Itu menjadi sebuah kewajiban bagi skuad Kuda Pegasus, mengingat di klasemen, Pro Duta di peringkat kedua dengan koleksi 6 poin, bersanding dengan PSCS Cilacap dipoisisi ketiga, yang hanya kalah selisih poin.
Sedangkan Panser Biru, julukan lain PSIS, masih bercokol dipuncak klasemen dengan 9 poin.
"Kemenangan atas Persikabo kemarin, menjadi modal dan motivasi kami melawan PSIS besok. Dan tentunya kami harus bisa memenagi pertandingan agar peluang tetap terjaga," katanya.