REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Pangdam I/Bukit-Barisan Mayjen TNI Istu Hari S menegaskan akan memberikan tindakan tegas terhadap oknum prajurit yang benar terbukti ikut membeking penimbunan solar bersubsidi.
"Saya akan menjatuhkan sanksi hukuman yang cukup berat terhadap prajurit yang melanggar," katanya dalam temu pers di Makodam I/BB, Medan, Senin.
Menurut Pangdam, dirinya tidak akan membiarkan adanya prajurit yang terlibat dan ikut "bermain" atau melindungi pelaku penimbunan BBM solar yang merugikan pemerintah.
Hal ini, jelasnya, melanggar ketentuan hukum yang berlaku di lingkungan TNI-AD dan juga merusak nama baik Kodam/BB.
"Jadi, saya tidak akan membiarkan prajurit di lingkungan Kodam I/BB melakukan perbuatan yang tidak terpuji," ucap Mayjen TNI Istu.