REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Pengamat Militer Universitas Padjajaran, Muradi mengatakan pelibatan Brimobda Kepulauan Riau dalam penggerebekan gudang BBM solar bersubsidi milik N di depan perumahan Cipta Asri. Dilakukan karena diduga terdapat oknum TNI yang membackingi gudang BBM tersebut.
"Kalau ada dugaan dibackingi oknum tentara maka penggerebekan 'dibackingi' brimobda," ujarnya kepada Republika via telepon, Rabu (24/9).
Ia menduga Polda Kepri melibatkan Brimobda dalam penggerebekan tersebut, karena mereka menduga ada backing oknum TNI. Sehingga, supaya tidak terjadi apapun, mereka membawa Brimobda. "Itu sudah SOPnya," ungkapnya.
Menurutnya, jika diduga tidak melibatkan oknum TNI maka penggerebekan akan dilakukan secara normal tanpa melibatkan Brimobda. Muradi mengatakan di level penggerebakan tersebut maka akan pas Polda Kepri melibatkan Brimobda