REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nurwahid memastikan Koalisi Merah Putih tetap solid menjelang pemilihan pimpinan DPR RI. Ia juga menyakini tidak akan ada partai di koalisi tersebut yang menyeberang ke kubu Jokowi-JK untuk mendapat posisi pimpinan DPR.
"Kami tetap solid sampai tadi malam," kata Ketua Fraksi PKS Hidayat Nurwahid di Jakarta, Rabu (1/10).
Ia mengatakan tidak ada alasan bagi partai-partai dalam Koalisi Merah Putih untuk menyeberang ke kubu Jokowi-JK. Hal itu, menurut dia, karena Koalisi Merah Putih dibangun tidak hanya untuk tujuan politik, tetapi juga untuk fungsi kontrol yang kuat di parlemen terhadap pemerintah.
"Tidak ada gempa yang cukup kuat untuk membuat kami pindah," ujar dia.
Terkait sikap Partai Demokrat yang selama ini dinilai belum 100 persen masuk sepenuhnya ke Koalisi Merah Putih, Hidayat meyakini bahwa Partai Demokrat sudah bisa "dipegang".
"Sampai saya prediksi saat ini masih bisa dipegang," katanya.
Sementara itu, Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar sebelumnya mengatakan akan ada partai dari Koalisi Merah Putih yang bergabung dengan koalisi partai pengusung Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Dengan demikian, partai-partai pengusung Jokowi-JK bisa memenuhi syarat untuk pengajuan paket calon pimpinan DPR yang terdiri dari lima fraksi.
"Saya yakin sore ini semua tuntas koalisi kita akan solid, tambah satu," kata Muhaimin saat ditemui sebelum pelantikan anggota MPR/DPR/DPD periode 2014-2019.
Namun, Muhaimin tidak mau menyebutkan nama partai dari Koalisi Merah Putih yang akan menyeberang ke kubu Jokowi-JK. Akan tetapi, dia yakin komunikasi politik dengan partai yang dimaksud sudah final.