REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota fraksi PKS, Ansary Siregar, meneriakkan partai pendukung Jokowi pembohong. "Mereka menyaksikan rapat konsultasi sudah ditutup dengan tiga kali ketokan palu," ujarnya, saat sidang paripurna, di Jakarta, Kamis (2/10) dini hari.

Ansary menyatakan parpol pendukung Jokowi mengklaim mereka menjalankan aturan, tapi ternyata mereka sendiri yang melanggar. "Mereka berbohong. Mereka berbohong," imbuhnya.

Sidang kemudian dilanjutkan dengan penetapan pimpinan DPR RI. Mereka adalah Ketua, Setya Novanto. Jabatan wakil ketua DPR dipegang oleh Fadli Zon, Agus Hermanto, Taufik Kurniawan, Fahri Hamzah.

Sebelum sampai ke penetapan itu, terjadi kerusuhan dalam ruang sidang paripurna. Dua anggota Fraksi PDIP, Masinton Pasaribu dan Adian Napitupulu merangsek hingga meja ketua sementara DPR,  Popong Otje Djundjunan yang memimpin paripurna.

Adian dan Masinton maju ke depan meja Popong karena interupsi yang muncul bertubi-tubi tak digubris.  Kejadian ini berlangsung saat agenda penetapan fraksi-fraksi di DPR.

Karena interupsi yang tak digubris, Adian dan Masinton pun merangsek ke atas podium tempat Popong memimpin persidangan. Terlihat, Masinton mending-tuding perempuan berusia 76 tahun itu dari jarak yang sangat dekat. Hingga akhirnya Popong terlihat shocked dan dievakuasi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika