REPUBLIKA.CO.ID, MONROVIA -- Seorang juru kamera lepas //NBC News// di Liberia terjangkit ebola, Kamis (2/10). Dia menjadi warga Amerika Serikat kelima yang terinfeksi virus mematikan tersebut.
Pria 33 tahun itu akan diterbangkan kembali ke AS untuk menjalani perawatan. Tidak disebutkan nama pria itu.
Segera setelah merasa sakit dan mendapati dirinya mengalami sedikit demam, juru kamera tersebut mengisolasi dirinya sendiri. Dia lantas pergi ke pusat perawatan milik kelompok kemanusiaan Doctors Without Borders.
Selama 12 jam kemudian hasil tes menunjukkan ia positif ebola. Seluruh kru //NBC News// akan diterbangkan ke As dengan menggunakan pesawat sewaan. Mereka akan dikarantina selama 21 hari, sesuai periode inkubasi maksimal untuk ebola.
Lebih dari 3.300 orang tewas akibat ebola di Afrika Barat. Ebola terparah melanda Sierra Leone, Liberia dan Guinea.