Selasa 07 Oct 2014 11:04 WIB

Banker Paling Berpengaruh di AS, Janet Siapa?

Rep: Fuji Pratiwi/ Red: Julkifli Marbun
Janet Yellen
Foto: AP/Jacquelyn Martin
Janet Yellen

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Saat pasar keuangan dunia menganggap setiap kata yang diucapkannya bertuah, sosok Kepala Bank Sentral Amerika Serikat (AS) Federal Reserve, Janet Yellen nampaknya kurang berkesan bagi kebanyakan warga AS.

Dari survei yang dilakukan Pew Research Center di Washington, hanya 24 persen responden yang menjawab dengan benar Janet Yellen adalah kepala bank sentral AS. Bahkan hanya 19 persen responden yang mengetahui Yellen adalah wanita demikian dilansir laman Bloomberg.com, Selasa (7/10).

17 persen responden bahkan masih yakin Alan Greenspan, yang mengundurkan diri pada 2006 lalu, masih menduduki jabatan yang kini duduki Yellen sejak Februari 2014 lalu.

Yellen (68 tahun) jadi banker paling berpengaruh di dunia setelah ia dilantik menjadi Kepala The Fed pada 3 Februari 2014 lalu di Washington. Ia menggantikan Ben Bernanke yang menjadi kepada The Fed selama delapan tahun.

Yellen, yang disebut Forbes sebagai wanita paling berpengaruh di AS, sekaligus menjadi wanita pertama yang menduduki posisi tertinggi ini dalam 100 tahun sejarah The Fed.

Di laman resmi Pew Research Center, pewresearch.org, disebutkan dari 24 persen yang menjawab benar mengenai Janet Yellen, 45 persennya dijawab oleh lulusan sekolah tinggi.

Tak lama setelah Yellen menjabat, Pew Research Center juga sempat meminta publik opini publi tentang Yellen dan julukan yang pas untuknya. 33 persen responden menjawab Yellen sosok dinanti sebagai Kepala The Fed. Sementara 20 persennya bersikap sebaliknya dan 47 persen mengatakan belum bisa mengatakan apa-apa tentang Yellen.

Sementara itu, pertanyaan upah minimum negara bagian per jam dari hasil survei yang sama menuai jawaban benar paling banyak. 73 persen responden menjawab tepat 7,25 USD per jam sebagai upah negara bagian.

Sepertiga jumlah responden bahkan menjawab dengan benar juga tingkat pengangguran AS sudah turun di bawah enam persen.

Pew Research Center melakukan survei ini kepada 1.002 orang dewasa pada 25-28 September lalu. Semua pertanyaan dibuat dalam pilihan ganda. Rata-rata responden menjawab dengan benar lima dari 12 pertanyaan yang diajukan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement