REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Ketua DPR RI sekaligus Bendahara Umum Partai Golkar Setya Novanto mengatakan nasib PPP bakal dibahas petinggi partai Koalisi Merah Putih, pascakeputusan partai itu merapat kepada Koalisi Indonesia Hebat dalam pemilihan pimpinan MPR.
"Untuk PPP nanti saya serahkan kepada pimpinan saya," kata Setya Novanto di Jakarta, Rabu (8/10).
Dia menegaskan pihaknya menghargai apa yang dilakukan PPP pada proses pemilihan Pimpinan MPR. Menurutnya, kala itu Sekjen Golkar Idrus Marham telah mengajak petinggi partai Koalisi merah Putih untuk berdialog, namun keputusan PPP di luar kewenangan Golkar.
"Kita tidak bisa menghalangi. Tapi (faktanya) kemarin kita tetap menang, dan ini suatu bukti Koalisi Merah Putih solid," ujarnya.
Setya menyatakan rasa terima kasihnya kepada Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono karena dapat berkontribusi membuat solid fraksi partai Demokrat di Senayan. "Saya berterima kasih kepada pak SBY yang terus berkomunikasi," jelas dia.
Pada pemilihan pimpinan MPR, Selasa malam, partai pendukung Prabowo yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih mampu unggul dari Koalisi Indonesia Hebat meskipun kala itu PPP mengalihkan dukungan ke partai pendukung Jokowi.
Koalisi Merah Putih berhasil memenangkan pemilihan paket pimpinan MPR dengan perolehan 347 suara dari total 678 anggota MPR. Paket pimpinan MPR yang diajukan yakni Zulkifli Hasan dari PAN sebagai Ketua MPR, Muhyidin dari Golkar, Hidayat Nur Wahid dari PKS, EE Mengindaan dari Demokrat dan Oesman Sapta Odang dari DPD sebagai Wakil Ketua MPR.