''Dia datang ke United tidak lama setelah Piala Dunia (2014) usai. Dia langsung melatih United dan menemui pemain baru, suasana baru dan cara baru. Itu butuh waktu,'' kata Kluivert dilansir dari laman Soccerway.

Kluivert menambahkan hasil buruk awal musim kompetisi tidak seharusnya dijadikan patokan kemampuan seorang pelatih. Kluivert mengungkapkan telah mengenal Van Gaal termasuk gaya melatihnya.

Menurut Kluivert, Van Gaal sukses membangkitkan United dari keterpurukan dengan dua kemenangan dalam dua pertandingan terakhir. Mantan pemain AC Milan dan Barcelona itu mengatakan hasil positif akan terus diraih United jika para pemainnya mengikuti instruksi pelatih.

''Saya rasa ini sangat penting. Orang-orang hanya melihat ketika United jatuh terpuruk, tapi tidak melihat usaha untuk bangkit,'' ujar Kluivert.

Setelah dilatih oleh Van Gaal, Setan Merah kini berada diurutan keempat klasemen sementara Liga Primer Inggris dengan koleksi 11 poin hasil tujuh kali bertanding. United harus berusaha keras untuk mengejar ketertinggalan delapan poin dari pemimpin klasemen, Chelsea.

Kluivert menambahkan, Chelsea dan Manchester City merupakan oposisi terberat United dalam meraih gelar juara. Apalagi, United sedang beradaptasi dengan pelatih dan sejumlah pemain baru. Namun, ia yakin, Van Gaal akan membawa timnya menduduki posisi teratas klasmen.  ''Perjalanan masih panjang. Tidak ada yang tidak mungkin,'' kata  Kluivert.