REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPD RI Irman Gusman mengaku memperoleh informasi adanya suara fraksi partai Koalisi Indonesia Hebat (KIH) yang merembes atau bocor kepada Koalisi Merah Putih dalam voting tertutup pemilihan pimpinan MPR, Rabu dini hari.
"Kita tidak bisa menafikkan, partai pendukung paket A pimpinan MPR ada yang merembes juga. Saya mendapatkan informasi dari dalam, tapi kan tidak etis menyebut partainya apa," beber Irman Gusman di gedung parlemen, Jakarta, Rabu.
Dia mengatakan pada pemilihan pimpinan MPR, suara DPD cenderung solid dan sesuai target yakni diatas 100 suara. Buktinya kata dia, suara partai pendukung paket A pimpinan MPR melonjak drastis jika dilakukan perhitungan.
"Kalau anda lihat, suara murni dari paket A kan sesungguhnya (tanpa DPD) berjumlah 247 suara bersama PPP. Kalau paket B suara murninya justru 313 suara. Jadi suara yang tersolid masuk sampai masuk 330 kepada paket A itu justru dikontribusikan oleh DPD," jelas dia.
Meskipun demikian Irman mengharapkan tidak ada saling menyalahkan terkait pemilihan pimpinan MPR, Rabu dini hari, sebab bagaimanapun juga, kata dia, perbedaan suara sangat tipis.
"Itu menandakan bahwa terjadi perimbangan kekuatan. Kalau itu terjadi tentu kekhawatiran-kekhawatiran proses 'impeachment' itu menurut saya suatu hal mustahil," kata Irman.