Senin 13 Oct 2014 14:18 WIB

Parlemen Inggris Akan Lakukan Pungutan Suara Pengakuan Palestina

Red: Taufik Rachman
Palestina
Palestina

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Anggota parlemen Inggris akan mengadakan pemungutan suara simbolis untuk menentukan apakah pemerintah Inggris harus mengakui status Palesina sebagai satu negara, Senin (13/10).

Keputusan untuk mengadakan pemungutan suara simbolis ini merupakan sebuah mosi yang mungkin mengubah kebijakan resmi namun dirancang untuk menaikkan profil politik masalah ini.

Selama ini, Inggris memang belum mengakui Palestina sebagai sebuah negara, tetapi hal itu bisa dilakukan kapan saja jika dapat membantu proses perdamaian antara Palestina dan Israel yang berlangsung alot selama ini.

Mosi tersebut diawali dari perdebatan di dalam Parlemen Inggris yang diajukan oleh anggota parlemen dari Partai Buruh oposisi untuk meminta tanggapan bahwa pemerintah harus mengakui negara Palestina.