REPUBLIKA.CO.ID,PHNOM PENH -- Polisi Kamboja menahan tiga laki-laki yang diyakini terkait dengan penembakan jurnalis lokal, Senin (13/10). Jurnalis tersebut sedang menyelidiki pembalakan liar yang terjadi di timur Kamboja.
Kepala Jurnalis Khmer untuk Asosiasi Demokrasi Sok Sovann mengatakan Taing Try (49 tahun) ditembak di bagian dahi dan tewas seketika di sebuah hutan di provinsi Kratie, Ahad (12/10).
Sovann mengatakan Taing Try saat itu tengah melaporkan perdagangan ilegal kayu gelondongan. Wakil Kepala Polisi Kratie Oum Phy mengatakan polisi menahan tiga orang beberapa jam setelah penembakan.
Menurut keterangan Oum Phy, salah satu yang ditahan merupakan penjual kayu. Dia mengakui telah menembak jurnalis itu setelah terlibat adu mulut.