REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Kawasan Menteng, Jakarta Pusat, menjadi salah satu tempat favorit bagi para pengamen jalanan. Banyaknya taman kota menjadi salah satu alasannya.
Imam (26) salah satunya. Pria yang hampir 20 tahun menjadi pengamen itu, memilih mengamen di kawasan Menteng karena penghasilan yang sangat menjanjikan. Setiap harinya ia bisa mendapatkan penghasilan hingga Rp 700 ribu.
"Kalau di kawasan Menteng mah banyak yang ngasih, soalnya kan tempat kumpulnya anak muda terutama di Taman Surapati," ungkap Imam saat ditemui di kediamannya, Kebon Singkong, Klender, Jakarta Timur, Ahad (12/10).
Irfan (32) pengamen lainnya juga sependapat dengan Imam. Menurutnya, Kawasan Menteng merupakan tempat favorit warga Ibu Kota yang butuh hiburan setelah penat beraktivitas setiap harinya.
Selain itu, lanjut Irfan, banyaknya warung tenda juga menjadi salah satu pemasukan bagi mereka. "Apalagi kalau malam minggu, bisa hampir sejuta dapetnya," ucapnya.
Kikie Rakhmawaty (24), salah satu pengunjung di Taman Surapati, Menteng, Jakarta Pusat, mengaku tidak nyaman dengan kehadiran para pengamen jalanan. Menurut warga Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat itu, kenyamanannya sering terganggu lantaran pengamen yang menghampirinya.
"Padahal di sini (Taman Surapati) pengen cari ketenangan, tapi malah diganggu sama pengamen," keluhnya.
Berbeda dengan Kikie, Erwan (25) justru terhibur dengan kehadiran para pengamen. Menurutnya pengamen di Taman Surapati memiliki musikalitas yang bagus dan memberi hiburan untuknya.