REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO--Pertemuan IMF dengan Bank Dunia akhir pekan lalu dan proyeksi mereka mengenai kondisi ekonomi global menjadi bagian yang dinantikan investor Jepang.
Pertemuan yang digelar di Washington itu berfokus pada bagaimana menopang pertumbuhan di negara ekonomi maju seiring ditahannya stimulus oleh bank sentral AS, Federal Reserve. Sementara bank sentral Eropa dan Jepang justru berencana melakukan sebaliknya, demikian dilansir AFP, Senin (13/10).
Hasil pertemuan The Fed beberapa waktu lalu menyatakan komite kebijakan masih mengkhawatirkan perlambatana pertumbuhan ekonomi global dan menguatnya dolar. Ini mengurangi tingginya ekspektasi kenaikan Fed Rate yang diprediksi lebih awal dari rencana.
Investor Jepang juga tengah menunggu data perdagangan Cina dan AS pekan ini.