Jumat 17 Oct 2014 09:42 WIB
Pelantikan Jokowi

Pelantikan Jokowi, Kehadiran Prabowo dan Megawati Bisa Menyejukkan Rakyat

Rep: M Akbar Wijaya/ Red: Indira Rezkisari
Relawan Forbes Jokowi mengunakan topeng saat aksi damai di Bundaran HI, Jakarta, Rabu (15/10). Mereka menyambut pelantikan presiden terpilih pada Senin (20/10).
Foto: Tahta Aidilla/Republika
Relawan Forbes Jokowi mengunakan topeng saat aksi damai di Bundaran HI, Jakarta, Rabu (15/10). Mereka menyambut pelantikan presiden terpilih pada Senin (20/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PKB berharap Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto menghadiri pelantikan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) menjadi presiden dan wakil presiden. Kehadiran Megawati dan Prabowo pada 20 Oktober 2014 akan memberi kesan positif di masyarakat.

"Kehadiran Pak Prabowo dan Bu Mega bisa menjadi pemandangan sejuk untuk rakyat," kata Ketua DPP PKB, Abdul Kadir Karding di Kompleks Parlemen Senayan.

Karding mengatakan rakyat Indonesia senang kalau melihat para pemimpin bisa tampil akur. Dengan begitu publik juga bisa ikut merasakan dan menjaga persatuan. "Supaya keliahatan guyub di publik kan top," ujarnya.

Pada bagian lain Karding juga menyinggung soal rencana Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyambut Jokowi di Istana Negara usai pelantikan. Menurut Karding penyambutan yang dilakukan SBY tidak memiliki landasan hukum lantaran saat itu SBY sudah tidak lagi berposisi sebagai presiden.

"Logikanya setelah Jokowi dilantik MPR, SBY tidak punya embel-embel presiden termasuk menggunakan istana," ujarnya.

Kendati begitu, Karding mengakui upaya SBY merupakan tradisi politik yang baik dalam transisi kekuasaan.  "Tapi ini di Indonesia, supaya hubungan baik ada tradisi baru. Itu juga tidak salah. Boleh saja. Tapi tidak prinsip," katanya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَقَالَ الَّذِى اشْتَرٰىهُ مِنْ مِّصْرَ لِامْرَاَتِهٖٓ اَكْرِمِيْ مَثْوٰىهُ عَسٰىٓ اَنْ يَّنْفَعَنَآ اَوْ نَتَّخِذَهٗ وَلَدًا ۗوَكَذٰلِكَ مَكَّنَّا لِيُوْسُفَ فِى الْاَرْضِۖ وَلِنُعَلِّمَهٗ مِنْ تَأْوِيْلِ الْاَحَادِيْثِۗ وَاللّٰهُ غَالِبٌ عَلٰٓى اَمْرِهٖ وَلٰكِنَّ اَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُوْنَ
Dan orang dari Mesir yang membelinya berkata kepada istrinya,” Berikanlah kepadanya tempat (dan layanan) yang baik, mudah-mudahan dia bermanfaat bagi kita atau kita pungut dia sebagai anak.” Dan demikianlah Kami memberikan kedudukan yang baik kepada Yusuf di negeri (Mesir), dan agar Kami ajarkan kepadanya takwil mimpi. Dan Allah berkuasa terhadap urusan-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengerti.

(QS. Yusuf ayat 21)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement