REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Ketua DPP Partai Golkar, Tantowi Yahya, mengatakan isu pengangkatan politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Lukman Hakim Saifuddin sebagai Menteri di kabinet Jokowi-JK bisa saja terjadi.
"Ya bisa saja, kalau Pak Jokowi menunjuk, itu hak prerogatif beliau," kata Tantowi seusai menghadiri pelantikan Jokowi-JK di gedung MPR, Senin (20/10).
Tantowi mengatakan pihaknya tidak bisa mengintervensi. Sikap politik yang harus dibangun yakni menghormati setiap keputusan politik yang dibuat partai politik mana pun. "Itu hak politik mereka," ujarnya.
Di sisi lain, dia berharap nama-nama yang duduk di kabinet Jokowi-JK dapat diumumkan sesegera mungkin. Menurutnya, semua rakyat Indonesia dan parlemen berharap banyak kepada Jokowi-JK agar semua janji-janji yang terucap selama kampanye dan debat capres satu demi satu direalisikan sesuai kemampuan APBN.
"Kalau bisa besok (kabinet diumumkan) bagus sekali karena terkait penyusunan komisi-komisi dan alat kelengkapan dewan di DPR saat ini," jelasnya.
Sebelumnya, PPP bergabung dengan Koalisi Merah Putih yang mendukung capres cawapres Prabowo-Hatta. Selanjutnya, dalam Muktamar di Surabaya, Ketua Umum PPP Romahurmuzy mengatakan akan mendukung pemerintahan Jokowi-JK.