REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Meseki menyebut ada sejumlah nama calon menteri Kabinet Trisakti yang bermasalah, Indonesia Corruption Watch (ICW) menolak menyebutkan nama mereka. ICW mengatakan akan menyebut nama setelah ada proses peradilan.
Bahkan, pihak ICW pun tidak bisa menyebutkan jumlah calon menteri yang bermasalah tersebut. Donal Fariz selaku pihak ICW mengatakan, ICW tidak bisa menyebutkan nama-nama calon menteri yang bermasalah karena menyangkut soal harga diri. "Kami tidak bisa buka-bukaan siapa saja orangnya," ungkap Donal, Rabu (22/10).
Menurut Donal Fariz, ICW tidak memiliki wewenang untuk menyebutkan nama-nama calon menteri yang bermasalah."Kecuali mereka sudah masuk ke dalam proses peradilan," papar Donal Fariz.
Terkait pemberitaan jumlah calon menteri yang bermasalah, Donal Fariz menolak ICW telah menyebutkan jumlahnya. "Kami hanya menyebut beberapa saja, tidak menyebutkan angka seperti lima atau enam orang," kata dia.
Sebelumnya ICW meminta Presiden Jokowi untuk menunda pengumuman kabinetnya. Alasannya, ada sejumlah nama yang sosoknya diragukan integritasnya terkait pemberantasan korupsi. "ICW minta Jokowi tunda pengumuman kabinet," kata Koordinator Badan Pekerja ICW Ade Irawan.
ICW menilai masih ada beberapa nama dari 43 figur calon menteri atau pejabat setingkat menteri yang diusulkan Presiden Jokowi yang diduga bermasalah. Baik karena diragukan integritas maupun komitmen antikorupsinya.