REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Pihak AC Milan telah didukung oleh kubu Hellas Verona mengenai insiden rasis yang melibatkan Sulley Muntari. Dan menampik bahwa tidak ada pelecehan rasial yang ditunjukan pada laga pekan lalu.
Verona melihat para fans di tribune Cuva Nord ditutup untuk satu pertandingan, lantaran menyanyikan lagu berlantun rasis kepada Muntari, akan tetapi pihak klub baru-baru ini mengeluarkan pernyataan keras dan menyangkal hal tersebut.
Di lain pihak, gelandang berusia 31 tahun asal Ghana, Michael Essien berkomentar perihal masalah rasisme yang terdapat di sepak bola. Dan dirinya berbicara tentang rasisme secara umum, tidak hanya spesifik membahas apa yang dilakukan fans Verona di Marc Antonio Bentegodi, pekan lalu.
"Milan dan Verona mendapati denda, dan penutupan Curva Nord sangat baik untuk menegaskan sikap tindakan tercela," ungkapnya.
"Sangat banyak kerumunan di Stadion Bentegodi, ironisnya sebelum pertandingan dimulai mereka meneriakan kata monyet setelah nama-nama pemain Rossoneri dibacakan," tambahnya, dilansir Football Italia, Kamis (23/10).
"Saya berbicara tentang umum menyangkut masalah rasisme, bukan hanya masalah di bentegodi yang membawa Muntari," tutupnya.