Kamis 23 Oct 2014 23:11 WIB

Laga Penentu Nasib Mazzarri

Rep: C79/ Red: Didi Purwadi
Pelatih Walter Mazzarri.
Foto: Inter
Pelatih Walter Mazzarri.

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Inter Milan akan menjamu Saint-Etienne dalam lanjutan babak penyisihan Grup F Liga Eropa pada Jumat (24/10) dini hari WIB. Pada laga yang akan berlangsung di Stadion Giuseppe Meazza itu, I Nerazzuri mengusung misi wajib menang untuk mengamankan status mereka sebagai pemuncak klasemen sementara.

Jelang laga melawan Etienne, Inter harus bekerja keras dan memperbaiki performa mereka jika ingin meraih hasil positif. Pasalnya, sejauh ini penampilan I Nerazzurri masih belum memuaskan di kompetisi Serie A. Yang terbaru, Andrea Ranocchia dan kawan-kawan hanya bisa bermain imbang 2-2 saat berhadapan dengan Napoli.

Kegagalan meraih poin penuh memberikan kekecewaan berat bagi sang pelatih Walter Mazzarri. Apalagi, pada dua laga sebelumnya, Inter telah mengalami dua kali kekalahan beruntun dengan skor yang cukup telak.

Setelah terkapar di kandang sendiri usai dipermalukan Cagliari dengan skor 1-4, klub milik pengusaha asal Indonesia, Erick Thohir itu kembali dipaksa menelan 'pil pahit' dengan takluk atas Fiorentina tiga gol tanpa balas

Tak pelak dengan serentetan hasil minor ini, karir Mazzarri sebagai pelatih Inter benar-benar berada di ujung tanduk. Menurut laporan Football Italia, nasib manajer berusia 53 tahun ini akan ditentukan dalam dua pertandingan ke depan. Jika hasilnya tidak memuaskan, Mazzarri akan langsung didepak dari posisinya.

"Kami dan dia (Mazzarri) saling mengerti satu sama lain. Pada awal musim kami memiliki rencana. Namun jika semuanya keluar dari jalur, itu sungguh berbahaya," ucap Presiden Inter, Erick thohir, seperti dilansir Football Italia.

Pada kompetisi Serie A musim ini, Inter baru merasakan dua kali kemenangan. Sisanya, mereka mengalami dua kali kekalahan dan tiga kali hasil imbang. Hasil tersebut membuat Inter bertengger di peringkat sembilan klasemen sementara.

"Kemarin saya mengunjungi tim dan menjelaskan perbedaan pemenang dengan pecundang. Menurut saya, pemenang adalah mereka yang bangkit setelah menerima kekalahan dan terus melanjutkan perjuangan," kata Thohir menambahkan.

Karenanya, Thohir meminta kepada semua pemain untuk melupakan hasil buruk yang terjadi pada laga sebelumnya dan tampil lebih solid di laga selanjutnya. Karena, menurutnya, Inter masih memiliki peluang untuk kembali ke jalur perebutan juara sebab masih banyak pertandingan yang tersisa hingga akhir musim

Sejauh ini Inter belum mengumumkan calon pengganti Mazzarri. Namun, menurut isu yang beredar di Italia, klub pemilik 18 scudetto tersebut mengincar mantan manajer Manchester United, David Moyes.

Meskipun pada ajang Serie A Inter mengalami masa-masa sulit, penampilan mereka di ajang Liga Europa terbilang impresif. Sejauh ini klub Biru Hitam tersebut tampil perkasa dengan menyapu bersih dua kemenangan awal dengan mengalahkan Dnipro Dnipropetrovsk dan Qarabag.

Berkat dua kemenangan tersebut, saat ini Inter nyaman berada di puncak klasemen dengan koleksi enam poin. Inter unggul empat poin dari Saint-Ettienne yang menghuni peringkat kedua.

Andaikan Inter mampu mengalahkan wakil Prancis itu, maka klub peraih tiga gelar Liga Champions dan Liga Europa itu hanya membutuhkan satu kali lagi hasil imbang dari tiga laga yang tersisa untuk lolos ke babak selanjutnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement