Ahad 26 Oct 2014 14:30 WIB

Cegah Pemahaman Keliru, Muslim Australia Undang Non Muslim Bertandang ke Masjid

Red:
abc news
abc news

REPUBLIKA.CO,ID, MELBOURNE -- Masjid-masjid di Australia membuka pintu mereka (25/10) sebagai bagian dari inisiatif pemerintah untuk menghilangkan pandangan yang salah mengenai agama islam.

Asosiasi Pemuda Muslim di Australia Barat mengatakan insiden negatif di dunia seperti serangan teroris yang terjadi pekan lalu di Kanada dan kampanye militer internasional terhadap ISIS, banyak mengubah pandangan orang mengenai apa sesungguhnya islam tersebut.

Wakil Presiden Asosiasi Muslim di Australia Barat, Ali Chaudhry mengatakan event di mana masjid-masjid di seluruh Australia membuka lebar-lebar pintunya bagi siapa saja untuk masuk ke dalamnya. Langkah ini merupakan upaya untuk menghilangkan pandangan yang salah mengenai islam tersebut, dengan memungkinkan umat non muslim masuk ke dalam masjid dan berkeliling di dalamnya,
 

 

"Di bagian tertentu di belahan dunia tentu ada peristiwa negatif yang terjadi dan itu dapat mengubah pandangan orang mengenai apa sesungguhnya islam dan apa sesungguhnya yang diyakini oleh mayoritas Muslim,” katanya
"Orang boleh saja beranggapan dari peristiwa yang terjadi di luar kalau seperti itulah Islam, ketika 99.9% Muslim di dunia padahal sama saja seperti yang lain.”

Lebih dari seratus orang menghadiri event yang diselenggarakan di Islamic Center Werribee di Hoppers Crossing Melbourne. 

Pekerja lintas agama April Robinson mengatakan dirinya sangat senang melihat banyak orang yang bersedia belajar banyak tentang agama yang berbeda. "Sangat mudah untuk memahami rasa takut masyarakat, ketika orang melihat sesuatu yang begitu berbeda dari realitas mereka sendiri," katanya.
"Itulah sebabnya aku sangat senang melihat begitu banyak orang di sini hari ini yang mencoba untuk memahami dan merangkul budaya, tradisi dan agama yang lain."
Menteri Imigrasi, Scott Morrison, ketika mengunjungi mesjid di Lakemba yang terletak di Sydney Barat, mengatakan event dimana mesjid-mesjid di seluruh Australia membuka pintu bagi siapa saja seperti ini memberikan kesempatan bagi orang untuk mendaptkan jawaban atas pertanyaan mereka seputar Islam.
 
Dia mengatakan event ini merupakan bagian dari inisiatif pemerintah yang lebih luas untuk "menghilangkan kesalahpahaman di masyarkaat mengenai islam 
 
"Lewat event ini orang bisa datang dan melihat langsung apa yang terjadi di dalam komunitas islam dan ... [memiliki] kesempatan untuk berbicara terus terang dan menjelaskan banyak bagian yang berbeda tentang Islam yang kebanyakan dari kita  tidak memahaminya, dan hari ini mereka memiliki kesempatan untuk menanyakannya,"  kata Morrison baru-baru ini.
 
Menanggapi pertanyaan tentang apakah Perdana Menteri Tony Abbott akan menghadiri acara di  masjid hari ini, Morrison mengatakan jika Abbott akan hadir di Lakemba " PM Abbott hadir disini,”
 
"Saya disini mewakili beliau dan seperti yang Anda tahu PM memiliki banyak kegiatan hingga akhir pekan dan seminggu mendatang.
 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement