Ahad 26 Oct 2014 19:17 WIB

Aneh, Lima Gol Bunuh Diri Terjadi di Laga PSS vs PSIS

Rep: Satria Kartika Yudha/ Red: Didi Purwadi
Skuat PSS Sleman
Foto: slemania.or.id
Skuat PSS Sleman

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Ada yang aneh dalam laga pamungkas babak delapan besar Grup N antara PSS Sleman melawan PSIS Semarang di Sasana Krida Akademi Angkatan Udara (AAU) pada Ahad (26/10). Lima gol yang tercipta dalam laga ini semuanya terjadi gara-gara gol bunuh diri. Laga ini sendiri dimenangkan tuan rumah PSS Sleman dengan skor 3-2.

PSS dan PSIS sebenarnya sama-sama sudah memastikan diri melaju ke semifinal. Berkat kemenangan ini, PSS Sleman lolos ke semifinal dengan status juara grup. PSS mengantongi 14 poin, sementara PSIS mengoleksi 11 poin.

Dalam laga yang berjalan tertutup tanpa dihadiri penonton ini, kedua tim bermain imbang tanpa gol pada babak pertama. Pertandingan pun berjalan alot hingga menit ke-80. Namun setelah itu, terjadi lima gol bunuh diri.

PSS Sleman lebih dulu melakukan dua gol bunuh diri. Setelah itu, giliran PSIS yang melakukan tiga gol bunuh diri sehingga kemenangan menjadi milik PSS.

Terjadinya lima gol dalam kurun waktu 10 menit ini pun langsung menjadi perbincangan para pecinta sepak bola di jejaring sosial Twitter. "Saat pak @jokowi_do2 dan @Pak_JK umumkan menteri, saat bersamaan terjadi sepak bola gajah ala PSSI. PSIS 2-3 PSS. Gol bunuh diri semua!!," demikian dituliskan akun twitter @akmalmarhali.

Kalimat-kalimat sinis juga bahkan dilontarkan akun twitter para suporter klub masing-masing. "No winner for this match PSS vs PSIS, sorry. (tidak ada pemenang dalam pertandingan PSS vs PSIS)," tulis akun @PSIS_Semarang.

Di pertandingan lain Grup N, laga PSGC Ciamis melawan Persiwa Wamena tidak jadi digelar. Ini lantaran PSGC memilih tidak datang ke markas Persiwa untuk menjalani laga tandang.

PSGC dan Persiwa memang sudah tidak punya peluang untuk lolos ke babak selanjutnya. Sehingga, kondisi ini mungkin saja yang melatarbelakangi alasan PSGC untuk memilih kalah WO.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement