REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Performa lini belakang Liverpool dinilai amburadul. Sepanjang Liga Primer Inggris musim ini, skuat the Reds tercatat kebobolan 12 gol hanya dalam sembilan pertandingan.
Pemain bertahan Liverpool dituding tak mampu menjadi pelapis kuat penjaga gawang, Simon Mignolet.Kondisi itu yang membuat banyaknya saran yang lahir agar manajer Liverpool, Brendan Rodgers merekrut pelatih khusus wilayah pertahanan.
Pelatih bek, dianggap menjadi solusi utama rapuhnya pertahanan Steven Gerrard dan kawan-kawan. Meski begitu, Rodgers memandang sinis usulan tersebut. Manajer asal Irlandia Utara itu mengaku sama sekali tak membutuhkan pelatih bek. Menurutnya, saat ini Rodgers hanya membutuhkan skema baru dalam tiap sesi latihan.
"Akankah saya mencari seorang pelatih bek? Tentu saja tidak," kata Rodgers seperti dikutip Tribal Football, Selasa (28/10).
Rodgers mengatakan hal itu bukanlah solusi satu-satunya menjawab lemahnya lini pertahanan anak-anak asuhnya. "Ketika saya pertama kali datang, saya bertanya apakah saya akan memiliki pelatih untuk striker mencetak gol. Namun kami justru banyak mencetak gol," tambah pelatih berusia 41 tahun tersebut.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Liverpool
|
12 | 10 | 1 | 1 | 24 | 16 | 31 |
| 2 |
Brighton
|
13 | 6 | 5 | 2 | 22 | 5 | 23 |
| 3 |
Manchester City
|
12 | 7 | 2 | 3 | 22 | 5 | 23 |
| 4 |
Chelsea
|
12 | 6 | 4 | 2 | 23 | 9 | 22 |
| 5 |
Arsenal
|
12 | 6 | 4 | 2 | 21 | 9 | 22 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika