REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Wakil Presiden Amerika Serikat Joe Biden berencana mengunjungi Ukraina dan Turki bulan depan.
Biden akan bertemu Presiden Ukraina Petro Poroshenko pada 17 November , setelah partai pro-Barat mencetak kemenangan besar dalam pemilu Ukraina, kata Gedung Putih Senin (28/10).
Wakil presiden AS kemudian akan melakukan perjalanan ke Maroko dan Turki, di mana dia akan bertemu dengan Presiden Recep Tayyip Erdogan.
Pengedropan senjata dan obat-obatan AS untuk para pejuang Kurdi di Kobane, yang dikepung oleh kelompok garis keras Negara Islam (IS), telah mendorong ketegangan dengan Turki.
Turki pekan lalu mengatakan akan membiarkan para pejuang Kurdi Peshmerga dari Irak menyeberangi wilayahnya untuk bergabung dengan pertempuran di Kobane, namun hal ini belum terjadi.
Menurut pers Turki, Erdogan menuduh Suriah partai besar Kurdi tidak ingin pejuang Kurdi Peshmerga dari Irak membantu pertempuran di wilayahnya.
Erdogan dilaporkan mengatakan Partai Persatuan Demokrat (PYD), yang telah memimpin pertahanan Kobane, ketakutan kehilangan pengaruhnya di bagian utara Suriah saat Peshmerga tiba.