Selasa 28 Oct 2014 14:47 WIB

Politisi PAN Beri Catatan untuk Menteri Susi Pudjiastuti

Susi Pudjiastuti
Foto: Republika/ Tahta Aidilla
Susi Pudjiastuti

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politisi perempuan dari Partai Amanat Nasional (PAN) Sumenep Dwita Andriyani, menilai Presiden Joko Widodo benar-benar serius memposisikan delapan perempuan tersebut dalam kabinetnya sekaligus memberikan kejutan.

"Kalau perempuan menjabat di menteri pendayagunaan perempuan dan perlindungan anak dan menteri kesehatan, kami menilai itu hal biasa. Namun, memberikan kesempatan kepada perempuan menjabat sebagai menteri luar negeri dan menteri BUMN, itu membuktikan Presiden Joko widodo tidak mengentengkan kemampuan perempuan," paparnya.

Wakil Ketua DPD PAN Sumenep itu juga juga memberikan catatan khusus kepada Susi Pudjiastuti yang mendapat sorotan gara-gara merokok dan memiliki tato di kakinya.

"Dalam konteks pribadi, itu merupakan hak Ibu Susi. Saya secara pribadi tidak begitu mempermasalahkan. Namun, sebagai pejabat publik yang tentunya akan menjadi panutan, kami berharap Ibu Susi bisa menahan diri," katanya, menambahkan.

Dwita berharap rakyat Indonesia memberikan penilaian kepada menteri itu berdasarkan pada rekam jejak dan kapabilitasnya serta pada hasil kinerjanya selama di kabinet.

"Kesuksesan itu kadang kala tidak tergantung pada jenjang pendidikan. Selama ini, mereka sudah sukses pada bidang yang dijalani sebelumnya. Khusus sebagai kaum perempuan, kami ingin mereka bisa menunjukkan kualitas perempuan itu bisa sejajar dengan laki-laki dengan tanpa menghilangkan kodratnya sebagai perempuan," katanya, menegaskan.

sumber : antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement