Rabu 29 Oct 2014 21:10 WIB

Erwin dan Jay Siapkan Konser buat Guruh Soekarno Putra

Rep: C91/ Red: M Akbar
 Art director Jay Subiakto, (kiri) bersama komposer yang juga musisi Erwin Gutawa (kanan) saat memberi keterangan kepada wartwan pada pagelaran konser
Foto: ANTARA
Art director Jay Subiakto, (kiri) bersama komposer yang juga musisi Erwin Gutawa (kanan) saat memberi keterangan kepada wartwan pada pagelaran konser "Konser Ramadhan Harmony" di Jakarta, Jumat, (20/7)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hajatan besar bakal digelar oleh duet seniman ternama Indonesia, Erwin Gutawa dan Jay Subiakto. Kolaborasi Erwin dan Jay ini akan ditandai dengan menggelar konser SATU Indonesia bertema 'Tribute to Guruh Soekarno Putra' pada 28 November mendatang.

''KOnser ini kami hadirkan dalam rangka memberi inspirasi bagi anak muda,'' kata Erwin kepada wartawan di Hard Rock Cafe Pacific Place, Jakarta, Rabu, (29/10).

Erwin mengatakan Guruh merupakan salah satu komposer Indonesia yang tetap konsisten menciptakan lagu tentang Indonesia. "Sedikit pencipta lagu Indonesia yang mempunyai prestasi, salah satunya Guruh Soekarno Putra," katanya.

Dirinya mengaku, tema Guruh Soekarno Putra sengaja diangkat demi memberi apresiasi atau penghargaan kepada seseorang yang memang hebat. Sebelumnya, di awal 2014, ia pun pernah mengadakan konser bertema 'Tribute to Eros Djarot'.

Bagi Erwin, konser SATU Indonesia termasuk perhelatan serius sehingga ia dan Jay telah mempersiapkan segalanya, termasuk memilih artis yang menjadi penampil. Penyanyi Raisa serta Judika pun terpilih untuk membawakan karya dari putra Presiden Soekarno tersebut. Selain itu, ada pula Tulus, Superman Is Dead, RAN, Overtunes, dan lainnya.

Rencananya, ada sekitar 25 lagu yang bakal dinyanyikan dalam konser. "Okestra saya nantinya akan menjadi tuan rumah, namun setiap penyanyi tidak akan menghilangkan khasnya," tutur Erwin.

Ia berharap acara ini bisa memuaskan para masyarakat dan membangkitkan semangat pemuda. Konser sendiri diadakan oleh PT Astra Internasional Tbk, dalam rangka menginspirasi generasi muda agar terus berkarya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement